Kebakaran hutan dan lahan di Indonesia menjadi penting dan relevan ditinjau dari sudut kritis, yaitu Ekologi Politik, yang membedah akar penyebab struktural kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia. Benarkah karhutla timbul karena para petani miskin melakukan praktek pembukaan lahan yang rendah kapital? Atau karena mereka sebagai ujung tombak di lapangan yang menjadi perpanjangan tangan korporasi internasional? Sejauh mana politik identitas (masyarakat adat, kaum miskin, etnis lokal), kontestasi discourse/power, dan jaring kuasa (network of power) berpengaruh terhadap tata kelola dan akses sumber daya alam? Inilah topik yang dibahas dan dipaparkan di Pojok Iklim 29 Juli.
Materi dapat diunduh di sini