Gas Flare biasa dikenal juga dengan flare stack adalah alat pembakar berbentuk vertical yang biasa digunakan dalam sumur minyak, sumur gas, alat-alat pembor, kilang, plant kimia dan plant gas alam. Flare Gas (gas suar bakar) saat ini merupakan limbah yang merusak atmosfir dan penyebab kerusakan lingkungan yang berat. Flare gas juga menjadi salah satu pemicu terbesar naiknya temperatur bumi. Gas yang dihasilkan dari pemisahan minyak ini sebagian besar adalah gas methane. Gas methane ini merupakan gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap pemasan global seperti hal nya karbondioksida. tetapi perbedaan nya dengan karbondioksida adalah gas methane ini 21 kali lebih merusak daripada karbondioksida. Disamping itu, gas yang terproduksi tersebut biasanya juga banyak mengandung CO2 dan H2S yang dapat membahayakan kesahatan dan kehidupan manusia. Jika udara lembab maka gas akan lebih berat dari udara dan ini akan membuat gas turun mencapai tanah dan meningkatkan kemungkinan untuk terjadi kebakaran yang merugikan.
Saat ini ada lebih dari 800 MMSCFD gas dibakar setiap harinya, atau secara market kapitalisasi lebih dari Rp 80 triliun per tahun.Paparan singkat oleh PT. Laksel Teknologi Indonesia (LITE) yang dipresentasikan oleh Bapak Dicky Gustyana dan Bapak Gurunathan telah membuktikan teknologinya di negara Singapura dan Malaysia, dan telah memperoleh sertifikasi standar Internasional karena berhasil menghilangkan gas suar bakar / flare gas termasuk impurities lainnya.